RIAU, Muarasumsel.com - PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) afiliasi PT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina menggandeng platform digital bidang manajemen usaha wastra dan kerajinan/kriya Krealogi oleh Du Anyam menyelenggarakan pelatihan pemasaran produk kriya dan workshop pengembangan produk lidi bersama expert kepada 30 peserta perempuan di Desa Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Program CID Pertamina Drilling Services Indonesia ini bertujuan untuk menyediakan pelatihan pemasaran produk kriya dan workshop pengembangan produk lidi kepada perempuan di Desa Bangko Permata dalam rangka memanfaatkan potensi lidi sawit yang melimpah di daerahnya untuk dapat menambah penghasilan bagi keluarga.
Meddenia Ayu Wulandari Yuliastuti, Manager Communication Relation and CID Pertamina Drilling menyampaikan, “Tidak lupa saya ucapkan selamat kepada 30 peserta yang terpilih untuk mengikuti kegiatan pelatihan ini, semoga dengan adanya pelatihan dan workshop ini peserta dapat meningkatkan pengetahuan terkait pemasaran produk kriya dan kemampuan menganyam peserta, dan juga dapat memaksimalkan dukungan peralatan serut yang pernah diberikan,” ujarnya.
Kasi Pemerintahan Kecamatan Bangko Pusako Adlin Fahlevi menyambut baik program Pertamina Drilling di wilayahnya, “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, harapannya semoga ada keberlanjutan, karena sangat dibutuhkan pendampingan ini, sampai produk yang sudah dibuat menjadi terkenal, ibu-ibu bisa menyerap ilmu sebanyak-banyaknya terutama terkait bagaimana cara memasarkan produk”.
Pendampingan ini dilaksanakan di Kantor Balai Desa Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Ada 2 sesi fokus pelatihan, materi pertama yaitu “Membuat Produk Sesuai Kebutuhan Pasar dan Pemasaran Produk Kerajinan” untuk memberikan pengetahuan pemasaran dan desain produk kriya. Dilanjutkan dengan Workshop Pembuatan Produk Kerajinan Lidi oleh perajin ahli yang menjual produk kerajinan lidi sawit dari Siak.
Fatimah Zahrah ketua kelompok usaha Permata Sinar Berkarya sebagai salah satu peserta mengungkapkan, “Materi pertama sangat menarik, saya jadi lebih paham ternyata penting memahami hubungan dengan desain pasar, bagaimana cara membuat gambar teknis atau sketsa sebelum membuat produk, memahami dan kenal siapa pembeli kita sebelum kita memasarkan produk”.
“30 Peserta sangat aktif dan semangat mencontoh dan mempraktikkan cara menganyam lidi menjadi piring lidi sawit, di akhir ada 9 peserta yang sudah berhasil membuat piring lidi, kedepannya sangat memungkinkan sekali untuk bermitra juga dengan rekan-rekan disini, agar piring lidi hasil kelompok Permata Sinar Berkarya dan Karya Sinar Permata di Desa Bangko Pusako bisa juga dipasarkan di siak,” seperti diungkapkan Leni, perajin ahli dari Siak.
Ucapan terimakasih dan apresiasi juga diberikan oleh Kepala desa Bangko Pusako Jun kepada Pertamina Drilling, “perempuan di Desa Bangko Pusako dapat produktif dan termotivasi untuk mengembangkan usahanya, saya berharap semoga pendampingan ini dapat terus dilanjutkan dan diberikan agar Desa Bangko Pusako semakin maju terutama di sektor perekonomian yang mendukung perempuan”,tukasnya.(Ril)